NAMA : HERMAN
NPM : 170103130064
KELAS : ADM. KEUANGAN-B
ARTIKEL
INTERNET NETWORK
Apa yang anda pikirkan
tentang jaringan internet mungkin anda belum mengetahui sedikit
istilahnya berikut salah satunya yang saya kutip dari blog tetangga, jadi jaringan internet adalah jaringan komputer yang bisa
dikategorikan sebagai WAN, menghubungkan berjuta komputer di seluruh dunia.
Itulah sedikit ulasan tentang jaringan internet, bermain di dunia maya memang mengasikan banyak info menraik yang bisa anda dapatkan semua bisa di kategorikan efisien yang anda perlu hanyalah sebuah komputer yang terhubung ke jaringan internet.
Itulah sedikit ulasan tentang jaringan internet, bermain di dunia maya memang mengasikan banyak info menraik yang bisa anda dapatkan semua bisa di kategorikan efisien yang anda perlu hanyalah sebuah komputer yang terhubung ke jaringan internet.
Adapun macam – macam jaringan komputer terdiri dari :
- LAN ( Local Area Network ).
Jaringan Area Lokal (LAN) adalah
jenis yang paling umum dari jaringan data. Seperti namanya, LAN melayani area
lokal Instalasi khas di pabrik-pabrik industri, gedung perkantoran, kampus atau
universitas, atau lokasi serupa. Di Lokasi seperti ini layak membangun jaringan
yang berkualitas tinggi, link komunikasi node interkoneksi kecepatan tinggi.
kecepatan Khas transmisi data adalah 1/100 megabit per detik.LAN memungkinkan
pengguna untuk berbagi sumber daya pada komputer dalam suatu organisasi, dan
dapat digunakan untuk menyediakan akses (shared) kepada organisasi remote
melalui sebuah router yang terhubung ke Metropolitan Area Network (MAN) atau
Wide Area Network (WAN).
- MAN ( Metropolitan Area Network ).
MAN
adalah kelas yang relatif baru dari jaringan, melayani peran yang mirip dengan
ISP, tetapi untuk pengguna korporat dengan LAN besar. MAN biasanya meliputi
area seluas antara diameter 5 s.d 50 km. Sebuah MAN (seperti WAN)
umumnya tidak dimiliki oleh satu organisasi. MAN, komunikasinya link dan
peralatan umumnya dimiliki oleh salah satu konsorsium pengguna atau oleh
penyedia jaringan tunggal yang menjual layanan kepada pengguna. Tingkat
pelayanan yang disediakan untuk tiap user sehingga harus dinegosiasikan dengan
operator MAN, dan beberapa jaminan kinerja biasanya ditentukan.M AN sering
bertindak sebagai jaringan kecepatan tinggi untuk memungkinkan berbagi sumber
daya daerah (mirip dengan LAN besar). Hal ini juga sering digunakan untuk
menyediakan koneksi bersama untuk jaringan lain dengan menggunakan link ke WAN.
- WAN ( Wide Area Network ).
Pengertian WAN adalah Jaringan Komputer area luas menggabungkan beberapa LAN yang terpisah secara
geografis. Hal ini dilakukan dengan menghubungkan berbagai layanan LAN
menggunakan didedikasikan saluran telepon sewa, saluran telepon dial-up (baik
sinkron maupun asinkron), link satelit, dan layanan operator paket data.
Jaringan WAN dijalankan dengan modem dapat mengakses atau sebaliknya ke
remote server menggunakan routing protokol khusus dan filter untuk meminimalkan
biaya pengiriman data dari jarak yang luas .Istilah Area Network Luas (WAN)
biasanya mengacu pada jaringan yang mencakup area geografis yang luas, dan
menggunakan sirkuit komunikasi untuk menghubungkan node intermediate. Faktor
utama yang mempengaruhi desain WAN adalah kinerja merupakan persyaratan sirkuit
yang mereka sewa dari perusahaan komunikasi atau operator telepon komunikasi
lainnya. Tingkat transmisi biasanya 2 Mbps, 34 Mbps, 45 Mbps, 155 Mbps, 625
Mbps (atau kadang-kadang jauh lebih).Merupakan jaringan yang mencajup wilayah
geografis luas seperti provinsi,pulau,negara,benua atau seluruh dunia(50
Km).Contohnya jaringan telekomunikasi nasional,telekomunikasi seluler dan
televisi nasional.
1.
Topologi
Jaringan
Topologi Jaringan adalah struktur
atau bentuk jaringan.
Jenis – jenis topologi jaringan
a. Topologi Ring
Topologi Ring adalah topologi yang
terkoneksi ke dua landcard. Jadi pengiriman datanya berbentuk arah jarum jam
dan berlawanan arah jarum jam. Sehingga pengiriman data sering tidak sampai ke
komputer yang dituju karena harus melewati komputer yang lain dahulu.
b. Topologi Star
Topologi Star adalah topologi yang
mengunakan switch sebagai penghubungan antar kabel jaringa. Jadi, Topologi ini
lebih sering digunakan ketimbang topologi yang karena biaya lebih murah dan
trasperdata lebih cepat. Karena swicth yang mengatur lajunya data.
c. Topologi Bus
Topologi Bus adalah topologi yang
memiki satu kabel yang terhubung ke server jadi komputer yang ingin masuk ke
topologi bus harus menyambungkan kabel BNCnya ke kabel BNC server. Karena
topologi ini menggunakan kabel BNC.
d. Topologi Mesh
e. Topologi Pohon
2.
Manfaat
Jaringan Komputer
Secara umum, jaringan mempunyai beberapa manfaat yang lebih dibandingkan dengan komputer yang berdiri sendiri dan dunia usaha telah pula mengakui bahwa akses ke teknologi informasi modern selalu memiliki keunggulan kompetitif dibandingkan pesaing yang terbatas dalam bidang teknologi.
Jaringan memungkinkan manajemen sumber daya lebih efisien. Misalnya, banyak pengguna dapat saling berbagi printer tunggal dengan kualitas tinggi, dibandingkan memakai printer kualitas rendah di masing-masing meja kerja. Selain itu, lisensi perangkat lunak jaringan dapat lebih murah dibandingkan lisensi stand-alone terpisah untuk jumlah pengguna sama.
Jaringan membantu mempertahankan informasi agar tetap andal dan up-to-date. Sistem penyimpanan data terpusat yang dikelola dengan baik memungkinkan banyak pengguna mengaskses data dari berbagai lokasi yang berbeda, dan membatasi akses ke data sewaktu sedang diproses.
Jaringan membantu mempercepat proses berbagi data (data sharing). Transfer data pada jaringan selalu lebih cepat dibandingkan sarana berbagi data lainnya yang bukan jaringan.
Jaringan memungkinkan kelompok-kerja berkomunikasi dengan lebih efisien. Surat dan penyampaian pesan elektronik merupakan substansi sebagian besar sistem jaringan, disamping sistem penjadwalan, pemantauan proyek, konferensi online dan groupware, dimana semuanya membantu team bekerja lebih produktif.
Jaringan membantu usaha dalam melayani klien mereka secara lebih efektif. Akses jarak-jauh ke data terpusat memungkinkan karyawan dapat melayani klien di lapangan dan klien dapat langsung berkomunikasi dengan pemasok.
Ada tiga tipe jaringan yang umum yang digunakan antara lain :
* Jaringan WorkGroup,
* Jaringan Lan,
* Jaringan Wan
3.
Jaringan
Workgroup
Jaringan ini terdiri dari beberapa unit komputer yang dihubungkan dengan menggunakan Network Interface Card atau yang biasa disebut dengan Local Area Network Card, serta dengan menggunakan kabel BNC maupun UTP. Semua unit komputer yang terhubung dapat mengakses data dari unit komputer lainnya dan juga dapat melakukan print document pada printer yang terhubung dengan unit komputer lainnya.
Keuntungan Jaringan Workgroup.
* Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing).
* Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua unit komputer (Printer Sharing).
* Akses data dari/ke unit komputer lain dapat di batasi dengan tingkat sekuritas pada password yang diberikan.
* Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail & Chat.
* Bila salah satu unit komputer terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian unit komputer pada jaringan ini dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui 1 modem.
PROTOCOL TCP IP
Pada jaringan “wired” LAN, protocol
TCP IP adalah protocol yang banyak dipakai pada jaringan baik itu PC to PC,
jaringan local berskala kecil dirumah, di perkantoran, skala jaringan medium
sampai yang berskala besar pada jaringan redundance yang komplek pada suatu
corporate. Dalam setting konfigurasi setiap komputer Windows yang akan anda
koneksikan pada jaringan, anda selalu behubungan dengan protocol TCP IP ini.
Protocol TCP IP adalah protocol yang paling banyak dipakai pada jaringan komputer didunia, popularitasnya sangat beralasan dengan fakta bahwa:
* Scalabilitas dan routable
* Open standard – bukan hak paten
* Merupakan standard yang sudah matang dan stabil
* Hampir semua reset yan sedang berjalan melibatkan technology yang menggunakan protocol TCP IP
* Merupakan protocol suite yang dipakai di Internet
Ketika anda sebagai administrator jaringan memutuskan untuk menggunakan protocol TCP IP ini dalam perencanaan infrastruktur jaringan, anda sudah bisa menyadari pekerjaan dibalik peng-aplikasian protocol TCP IP ini. Anda harus melakukan konfigurasi kepada semua piranti jaringan yang akan tergabung dalam jaringan nantinya. Seperti pemberian IP address unik untuk setiap piranti jaringan beserta semua parameter lainnya. Tentunya dengan menggunakan technology yang sudah tersedia seperti pemberian IP secara automatis sudah tersedia yang akan memudahkan beban administrator. Dengan pemakaian protocol TCP IP ini, tentunya anda sudah memasukkan agenda dalam perencanaan IP address pada jaringan corporate anda mengingat bahwa IP address adalah vital.
* Setiap segmen jaringan fisik memerlukan address jaringan yang unik pada suatu system jaringan
* Setiap host pada jaringan memerlukan IP address unik pada segmen jaringan tersebut
* IP address dibuat berdasarkan ID address jaringan dan ID host
* Class Address dan subnet mask menetukan berapa banyak host yang bisa dimuat dalam satu segment jaringan
Protocol TCP IP menggunakan IP address untuk mengidentifikasikan computer dalam jaringan. Setiap paket pada komputer yang ditransmisikan protocol TCP IP berisi IP address dari komputer yang akan menerima paket tersebut, sementara router juga menggunakan IP address untuk mem-forward paket kepada tujuan yang tepat (lihat juga artikel tentang jaringan Ethernet).
Jaringan dengan protocol TCP IP mempunyai elemen-2 pokok seperti berikut:
* Infrastruktur TCP IP
* Infrastructure inti jaringan
* Connectivity Internet
* Layanan DHCP untuk layanan sewa IP address pada jaringan
* Layanan DNS server
* Layanan WINS Server
Protocol TCP IP suite
Layanan protocol TCP IP, jika di rujuk pada model OSI ada pada layer Internet dan layer Transport yang membentuk protocol suite TCP IP. Protocol TCP IP merupakan kumpulan protocol membentuk Protocol TCP IP suite.
* Protocol-2 yang berbeda yang berjalan bersama-sama menggunakan infrastructure yang sama
* IP, Internet Control Message Protocol (ICMP), Address resolution protocol (ARP)
* TCP, User datagram protocol (UDP)
* Protocol-2 applikasi seperti:
o Simple Mail Transfer Protocol (SMTP), Post Office Protocol 3 (POP3), Internet Message Access Protocol (IMAP)
o HTTP, FTP
o Telnet, Secure Shell (SSH)
o Server Message Block (SMB)
Protocol TCP IP adalah protocol yang paling banyak dipakai pada jaringan komputer didunia, popularitasnya sangat beralasan dengan fakta bahwa:
* Scalabilitas dan routable
* Open standard – bukan hak paten
* Merupakan standard yang sudah matang dan stabil
* Hampir semua reset yan sedang berjalan melibatkan technology yang menggunakan protocol TCP IP
* Merupakan protocol suite yang dipakai di Internet
Ketika anda sebagai administrator jaringan memutuskan untuk menggunakan protocol TCP IP ini dalam perencanaan infrastruktur jaringan, anda sudah bisa menyadari pekerjaan dibalik peng-aplikasian protocol TCP IP ini. Anda harus melakukan konfigurasi kepada semua piranti jaringan yang akan tergabung dalam jaringan nantinya. Seperti pemberian IP address unik untuk setiap piranti jaringan beserta semua parameter lainnya. Tentunya dengan menggunakan technology yang sudah tersedia seperti pemberian IP secara automatis sudah tersedia yang akan memudahkan beban administrator. Dengan pemakaian protocol TCP IP ini, tentunya anda sudah memasukkan agenda dalam perencanaan IP address pada jaringan corporate anda mengingat bahwa IP address adalah vital.
* Setiap segmen jaringan fisik memerlukan address jaringan yang unik pada suatu system jaringan
* Setiap host pada jaringan memerlukan IP address unik pada segmen jaringan tersebut
* IP address dibuat berdasarkan ID address jaringan dan ID host
* Class Address dan subnet mask menetukan berapa banyak host yang bisa dimuat dalam satu segment jaringan
Protocol TCP IP menggunakan IP address untuk mengidentifikasikan computer dalam jaringan. Setiap paket pada komputer yang ditransmisikan protocol TCP IP berisi IP address dari komputer yang akan menerima paket tersebut, sementara router juga menggunakan IP address untuk mem-forward paket kepada tujuan yang tepat (lihat juga artikel tentang jaringan Ethernet).
Jaringan dengan protocol TCP IP mempunyai elemen-2 pokok seperti berikut:
* Infrastruktur TCP IP
* Infrastructure inti jaringan
* Connectivity Internet
* Layanan DHCP untuk layanan sewa IP address pada jaringan
* Layanan DNS server
* Layanan WINS Server
Protocol TCP IP suite
Layanan protocol TCP IP, jika di rujuk pada model OSI ada pada layer Internet dan layer Transport yang membentuk protocol suite TCP IP. Protocol TCP IP merupakan kumpulan protocol membentuk Protocol TCP IP suite.
* Protocol-2 yang berbeda yang berjalan bersama-sama menggunakan infrastructure yang sama
* IP, Internet Control Message Protocol (ICMP), Address resolution protocol (ARP)
* TCP, User datagram protocol (UDP)
* Protocol-2 applikasi seperti:
o Simple Mail Transfer Protocol (SMTP), Post Office Protocol 3 (POP3), Internet Message Access Protocol (IMAP)
o HTTP, FTP
o Telnet, Secure Shell (SSH)
o Server Message Block (SMB)
Ketika informasi melewati turun pada
stack-2 TCP IP, setiap layer menambahkan informasi kepada paket data.
o Data applikasi berisi paket-2 data yang sesungguhnya yang akan dikirim ada di layer Application
o Melewati layer Host-to-Host (atau layer transport) paket diberi tagging dengan PORT komputer pengirim dan penerima, apakah itu misal PORT 25 yang merupakan applikasi SMTP (email), PORT 80 untuk applikasi HTTP (internet) ataupun lainnya.
o Kemudian paket ini turun ke layer IP (atau layer network) untuk diberikan tagging address jaringan atau routable address untuk komputer pengirim dan penerima.
o Kemudian paket turun ke layer Network Access, turun pada layer driver jaringan itu sendiri dimana address fisik piranti (address MAC) tersebut di tagging kepada paket untuk komputer pengirim dan penerima.
Dan kemudian disini diputuskan kemana paket data tersebut akan dikirim, bagaimana dikirim dan kemana tujuan nya. Paket di lewatkan dari ujung ke ujung, bisa saja paket ini dari fisik NIC komputer anda ke default Gateway, dan dari sana paket dikirim ke Hop berikutnya, ke hop berikutnya dan terus dari hop ke hop dan untuk setiap hop pada lokasi tertentu, keputusan perlu dibuat kemana paket akan dikirim dan pada titik ujung akhir:
o Paket menuju stack TCP IP keatas stack demi stack
o Informasi dikuliti disetiap stack layer persis seperti diperlakukan disisi pengirim stack per stack Cuma disini bukan ditagging akan tetapi dilepas taggingnya, dikuliti, atau dipreteli diambil intinya saja (jawa:dijokok ontonge tok …hehe…)
Inilah dasar yang harus dipahami dalam protocol TCP IP karena proses ini berlaku dari mulai jaringan PC to PC sampai pada jaringan yang sangat kompleks dalam suatu jaringan corporate global melewati link lintas WAN baik melalui jaringan frame relay, maupun melewati jaringan ISDN ataupun lewat point-to-point.
o Data applikasi berisi paket-2 data yang sesungguhnya yang akan dikirim ada di layer Application
o Melewati layer Host-to-Host (atau layer transport) paket diberi tagging dengan PORT komputer pengirim dan penerima, apakah itu misal PORT 25 yang merupakan applikasi SMTP (email), PORT 80 untuk applikasi HTTP (internet) ataupun lainnya.
o Kemudian paket ini turun ke layer IP (atau layer network) untuk diberikan tagging address jaringan atau routable address untuk komputer pengirim dan penerima.
o Kemudian paket turun ke layer Network Access, turun pada layer driver jaringan itu sendiri dimana address fisik piranti (address MAC) tersebut di tagging kepada paket untuk komputer pengirim dan penerima.
Dan kemudian disini diputuskan kemana paket data tersebut akan dikirim, bagaimana dikirim dan kemana tujuan nya. Paket di lewatkan dari ujung ke ujung, bisa saja paket ini dari fisik NIC komputer anda ke default Gateway, dan dari sana paket dikirim ke Hop berikutnya, ke hop berikutnya dan terus dari hop ke hop dan untuk setiap hop pada lokasi tertentu, keputusan perlu dibuat kemana paket akan dikirim dan pada titik ujung akhir:
o Paket menuju stack TCP IP keatas stack demi stack
o Informasi dikuliti disetiap stack layer persis seperti diperlakukan disisi pengirim stack per stack Cuma disini bukan ditagging akan tetapi dilepas taggingnya, dikuliti, atau dipreteli diambil intinya saja (jawa:dijokok ontonge tok …hehe…)
Inilah dasar yang harus dipahami dalam protocol TCP IP karena proses ini berlaku dari mulai jaringan PC to PC sampai pada jaringan yang sangat kompleks dalam suatu jaringan corporate global melewati link lintas WAN baik melalui jaringan frame relay, maupun melewati jaringan ISDN ataupun lewat point-to-point.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar